Kehidupan Perihal Prospek Ekonomi Indonesia di Tahun 2024
- admin7
- 0
Bank Indonesia (BI) menyampaikan laporan prospek perekonomian dalam negeri 2024 dalam pertemuan tahunan BI, Rabu (29/11). Domestik pertemuan itu, dipaparkan pula sejumlah elemen penunjang perekonomian 2024 serta bauran kebijakan untuk mencapai prospek tersebut.
Bank Indonesia (BI)menyampaikanlaporan prospek perekonomiandomestik 2024dalam pertemuan tahunan BI, Rabu (29/11). Domestik pertemuanitu, dipaparkan slot online 777 pulasejumlah elemen penunjang perekonomian 2024 serta bauran kebijakanuntuk mencapai prospek tersebut.
Kementerian Daya dan Sumber Target Mineral (ESDM) menegaskan, pemerintah menargetkan pengembangan sebanyak 2 juta kendaraan berbasis listrik roda empat dan 13 juta kendaraan listrik roda dua pada 2030.
Dari sasaran tersebut diinginkan terjadi penghematan energi sebesar 29,79 Million Barrel Oil Equivalent (MBOE) dan reduksi emisi gas buang sebanyak 7,23 juta CO2.
“Daya tersebut adalah bagian dari strategi percepatan program kendaraan listrik dan ekosistemnya, kecuali itu juga untuk akselerasi transisi energi menuju Net Zero Emission (NZE) pada tahun 2060,” ujar Staf Khusus Menteri Daya dan Sumber Target Mineral (ESDM) Bidang Percepatan Pengembangan Industri Sektor ESDM Agus Tjahjana sebagaimana dikutip melewati keterangan tertulis di Jakarta, Kamis.
Agus mengatakan, Indonesia serius dalam upaya mengoptimalkan rantai pasok ekosistem baterai kendaraan listrik, mulai dari hulu sampai ke hilir, mengingat Indonesia dianugerahi potensi nikel yang cukup besar dalam menyokong pengembangan industri ekosistem kendaraan listrik.
” ini, pengolahan bijih nikel menjadi nikel dan kobalt sulfat telah ada. Proyek-proyek berikutnya yang perlu dilakukan dan dipromosikan adalah pembuatan prekursor baterai, katoda, sel baterai, dan baterai, mengingat industri pengisian energi listrik dan daur ulang baterai juga telah ada,” katanya.
Agus merinci di Indonesia terdapat sembilan perusahaan pengolah bijih nikel menjadi nikel dan kobalt sulfat, yang adalah salah satu material dalam pembuatan baterai kendaraan listrik.
Empat perusahaan di antaranya telah beroperasi, tiga dalam tahap konstruksi, dan sisanya masih dalam studi kepantasan. “Industri baterai kendaraan listrik roda empat di Karawang telah beroperasi dengan kapasitas 10 GWh pada bulan ini,” tambahnya.
Ekosistem kendaraan listrik, lanjut dia, perlu didukung pula dengan infrastruktur pengisian energi yang kuat, tercatat pada April 2024, jumlah sempurna stasiun pengisian energi yang tersedia telah mencapai 1.566 unit, sementara unit baterai swap sebanyak 1.772 unit. Pemerintah menargetkan akan menambah sampai 48.118 unit stasiun pengisian energi dan 196.179 unit stasiun swap pada 2030 nanti.
Untuk mencapai itu seluruh, dia menyebut, Indonesia membutuhkan kolaborasi dan sumbangsih dari seluruh pihak, bagus itu pemerintah, swasta, akademisi, masyarakat, sampai mitra internasional.